KORELASI DAN REGRESI LINIER BERGANDA

KORELASI DAN REGRESI LINIER BERGANDA

Assalamualaikum wr wb
Dalam modul ini saya akan sedikit membahas tentang Korelasi dan Regresi Linier Berganda,


1. REGRESI SEDERHANA
Menurut Abdurahman (2011), secara umum ada dua macam hubungan antara dua variabel atau lebih, yaitu bentuk hubungan dan keeratan hubungan. Analisis regresi digunakan untuk mengetahui bentuk hubungan antara dua variabel atau lebih, terutama untuk menelusuri pola hubungan yang modelnya belum diketahui dengan sempurna, atau untuk mengetahui bagaimana variasi dari beberapa variabel independen mempengaruhi variabel dependen dalam suatu fenomena yang kompleks. Akumulasi berbagai faktor dapat menyebabkan suatu persoalan dalam kehidupan di sekitar kita tiap harinya. Sebuah kejaadian dipicu oleh berbagai peristiwa sebelumnya, sehingga untuk menduganya diperlukan sebuah persamaan matematik yang bisa merangkum berbagai faktor tersebut. Analisis regresi berganda merupakan perluasan dari analisis regresi linier sederhana. Hubungan antara lebih dari satu variabel independen dengan satu variabel dependen inilah yang dibicarakan dalam analisis regresi linier berganda. Hubungan antara banyak variabel inilah yang sesungguhnya terjadi dalam dunia nyata, karena sebenarnya kebanyakan hubungan antar variabel dalam ilmu soisal merupakan hubungan statistikal, artinya bahwa perubahan nilai X tidak mutlak hanya dipengaruhi oleh satu nilai tertentu tetapi dipengaruhi oleh banyak nilai Y.
PENGUJIAN HIPOTESIS KOEFISIEN REGRESI PARSIAL 
Pengujian hipotesis dilakukan jika terdapat seseorang yang mempunyai pendapat atau argumen dan ingin dibuktikan kebenarannya. Misalnya seseorang beranggapan bahwa lamanya belajar mahasiswa dan IQ akan mempengaruhi terhadap IP yang diperoleh pada setiap semesternya. Hal ini dapat dibuktikan kebenarannya dengan melakukan pengujian hipotesis. Untuk lebih jelasnya mengenai prosedur pengujian hipotesis tentang regresi linier berganda, dapat diilustrasikan menggunakan skema berikut.




2. KORELASI SEDERHANA
 Apabila kita mempunyai tiga variabel Y0, Y1, X2, maka kita dapat menentukan hubungan atau korelasi sederhana antara X dan Y1 ,X2 dan Y1 , serta X1 dan X2 . korelasi dan digambarkan dengan rumus berikut :

3. KOEFISIEN KORELASI LINEAR BERGANDA (KKLB)
PENYELESAIAN DENGAN MENGGUNAKAN SPSS
Langkah pertama: 
Buka aplikasi SPSS dengan cara Klik windows-programs-IBM SPSS Statistics- IBM SPSS Statistics 24. Berikut adalah tampilan dari halaman muka dari software SPSS versi 24: 
Langkah Kedua: Mendefinisikan data, caranya dengan: 
 Klik Tab Variabel View 
 Klik pada Cell di baris pertama kolom Name, kemudian tuliskan X 
 Klik pada Cell di baris kedua  kolom Name, kemudian tuliskan Y 
 Klik pada Cell di baris pertama kolom Label, kemudian tuliskan Harga Produk 
 Klik pada Cell di baris kedua  kolom Label, kemudian tuliskan Loyalitas Pelanggan 
 Klik Tab Data View 
 Input data yang akan dianalisis ke dalam program SPSS 







Comments

Popular posts from this blog

Anova

HYPOTHESIS EXAMINATION